Adahobi, Batik Mega Mendung adalah salah satu motif batik paling populer yang berasal dari Cirebon, Jawa Barat.
Masyarakat Cirebon meyakini bahwa motif batik ini ditemukan oleh pendiri kota Cirebon, yakni Pangeran Walairah atau dikenal juga sebagai Pangeran Cakrabuana.
Batik mega mendung memiliki makna dan filosofi yang mendalam, sehingga membuatnya terkenal di Indonesia, bahkan mancanegara.
Untuk mengenal lebih jauh, silahkan simak ulasan di bawah ini mengenai sejarah, filosofi, makna hingga jenis motif batik mega mendung.
Sejarah Batik Mega Mendung
Seperti yang disebutkan di atas, bahwa batik ini ditemukan oleh Pangeran Cakrabuana pada saat beliau berada di sungai, dan menikmati pemandangan dari pantulan awan yang megah.
Namun ada juga yang mengatakan bahwa batik mega mendung berawal dari China datang ke Cirebon.
Pada abad ke-16 Sunan Gunung Jati menikahi Ratu Ong Tien yang berasal dari China.
Dan beberapa hadiah yang berasal dari china berupa karya seni seperti keramik, piring dan kain terdapat hiasan berbentuk awan.
Pernikahan tersebut menjadi salah satu pintu masuk budaya dan tradisi China ke Cirebon.
Dan pada saat itu juga, para pembatik di Keraton Cirebon menuangkan budaya China ke dalam batik yang mereka buat.
Namun dalam pembuatan batik tersebut tidak menghilangkan sentuhan khas Cirebon.
Filosofi dan Makna Batik Mega Mendung
Batik Mega Mendung memiliki makna dan filosofi mendalam yang patut kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Mega Mendung, seperti namanya, “Mega” memiliki arti Awan, dan “Mendung” artinya cuaca yang sejuk.
Motif batik ini memiliki makna bahwa kita sebagai manusia harus bisa menahan amarah dalam kondisi apapun. Kita harus bisa bijaksana layaknya awan mendung yang menyejukkan suasana.
Motif yang terdapat dalam batik ini juga menggambarkan mengenai kesan yang lugas, maskulin, dinamis, dan terbuka.
Namun seiring berjalannya waktu, motif megamendung mengalami juga ikut mengalami perubahan dan sedikit modifikasi sesuai permintaan.
Sekarang motif batik ini juga mulai dikombinasikan dengan motif lainnya, seperti bunga, hewan, simbol dan motif lainnya.
Tentu penggabungan motif ini juga dilakukan oleh pembatik tradisional, namun mereka juga sudah menggunakan alat yang lebih modern.
Dan untuk warna dari batik mega mendung, awalnya hanya merah dan biru saja. Namun sekarang sudah terdapat berbagai macam warna seperti, coklat, hijau, kuning dan lain-lain.
Baca juga : 5+ Macam Teknik Membatik yang Sering Digunakan
Motif Batik Mega Mendung
Di bawah ini merupakan beberapa contoh motif batik mega mendung yang paling banyak diminati. Diantaranya sebagai berikut.
1. Mega Mendung Klasik
Motif klasik merupakan motif yang selalu memiliki penggemarnya. Dalam batik mega mendung, motif klasik berbentuk awan sejajar dengan latar belakang hitam.
Dan untuk warna dari awannya sendiri biasanya menggunakan warna merah, biru atau kuning.
2. Mega Mendung Kuno
Dengan melihat gambar batik mega mendung diatas, kamu akan langsung tahu bahwa motif tersebut merupakan motif kuno.
Sangat terasa dari segi gradiasi dan kombinasi warna yang bernuansa kuno.
3. Mega Mendung Merah
Motif batik mega mendung dengan warna merah memiliki arti bahwa hujan segera datang dan akan membasahi bumi di saat suasana hati sedang tidak bagus.
Jenis motif batik ini sangat disukai oleh pria karena melambangkan maskulinitas.
4. Mega Mendung Gelap
Pada gambar motif batik berwarna gelap tersebut memiliki 2 gradiasi yang berpadu, yakni hitam dan coklat.
Warna tersebut tersebut memberi kesan nyaman pada si pemakai. Sehingga jika menggunakan motif gelap diharapkan dapat menenangkan jiwa yang sedang resah.
5. Mega Mendung Ungu
Pada gambar di atas, terdapat motif awan berbentuk lancip dengan warna ungu dan hitam sebagai backgroung.
Warna ungu sendiri diyakini sebagai simbol kekuatan dan daya pikir, artinya bahwa orang yang memakai motif warna ungu berharap ia akan menjadi orang kuat yang percaya diri.
6. Mega Mendung Modern
Dalam motif mega mendung modern terdapat campuran akan sejarah di masa lampau dan masa kini.
Hal tersebut dapat kita ketahui dengan melihat motif awan yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya.
7. Mega Mendung Multi Warna
Biasanya warna dasar atau backgroun batik mega mendung berwarna hitam, namun kamu juga bisa menimpali atau merubah warnanya menjadi merah, kuning atau warna lainnya yang sesuai dengan motif mega mendung.
Dan warna yang paling disukai adalah warna merah maroon dan oranye. Keduanya akan menjadi warna dasar yang cantik untuk batik mega mendung.
Model Baju Batik
Di bawah ini adalah beberapa contoh ide model baju batik menggunakan motif mega mendung. Diantaranya sebagai berikut.
1. Kemeja Tribal
Kemeja tribal yang satu ini menggunakan warna yang netral dan klasik membuatnya terlihat lebih bijaksana bagi si pemakai.
Kemeja ini tersedia juga model blouse untuk wanita dengan motif yang sama, sehingga dapat digunakan untuk pasangan di berbagai acara.
Untuk mendapatkan baju ini, kamu bisa mencarinya di marketplace dengan harga kisaran Rp.70.000 saja.
2. Kemeja Mega Mendung Flora
Tren fashion batik dikalangan anak muda juga sangat digemari. Dan salah satu motif batik yang sering di incar adalah motif atau sketsa batik mega mendung bernuansa flora.
.Di dalam motif ini biasanya terdapat motif bunga dengan berbagai jenis dan ukuran, biasanya berwarna agak gelap dengan beberapa gradian warna.
Seperti gambar di atas, kamu bisa mendapatkan batik tersebut dengan harga Rp.100.000-an saja.
3. Motif Mega Mendung Vector
Untuk kamu yang suka minimalis, maka motif mega mendung vektor adalah pilihan yang tepat.
Seperti gambar di atas, bahwa setiap garis motifnya terlihat kecil, tidak banyak bentuk yang berbeda dan hanya menggunakan 2 warna saja.
Pakaian batik tersebut terlihat kasual, sehingga dapat digunakan dalam berbagai acara apapun.
Untuk mendapatkan batik tersebut, biasanya di patok pada harga Rp.150.000-an.
4. Hem Merak
Batik di atas merupakan desain batik terbaru yang terbuat dari bahan katun, batik ini berasal dari desa Trusmi di Cirebon.
Batik ini memiliki warna yang cukup ramai, sehingga orang yang memakainya akan terlihat lebih ceria dan bahagia.
Kamu bisa memadukan kemeja ini dengan bawahan celana berwana hitam atau navy.
Untuk batik dengan motif ini bisa dipatok pada harga Rp.250.000-an.
5. Batwing
Baju atasan model batwing ini menggunakan warna yang terlihat lembut, sehingga orang yang memakainya akan terlihat lebih ramah dan penuh kebaikan.
Batik ini cocol digunakan untuk muslimah style. Kamu hanya perlu menggunakan manset untuk lapisan dalamnya.
Selanjutnya untuk menambah kesan yang sama, kamu hanya perlu menggunakan hijab dengan warna yang cocok.
Untuk bisa membeli baju ini, kamu perlu menyiapkan uang berkisar Rp.300.000 -an.
6. Kaftan Modern
Baju batik yang satu ini sangat cocok digunakan di acara hari raya.
Kaftan modern ini memiliki desain elegan dan lembut dengan bahan nyaman berwarna pastel yang membuatnya terlihat bersih dan menawan.
Kamu bisa membeli baju batik mega mendung ini di berbagai marketplace dengan harga berkisar RP.250.000-an.
7. Kemeja Mega Mendung Sogan
Baju batik yang satu ini datang dengan desain yang terlihat lebih formal, sehingga cocok digunakan dalam acara kenegaraan atau seminar-seminar.
Seperti gambar di atas, warna sogan membuat si pemakanya akan terlihat lebih elegan dan berwibawa.
Untuk mendapatkan model batik seperti ini, kamu hanya perlu mengeluarkan uang berkisar Rp.200.000.
Demikian tadi pembahasan mengenai batik mega mendung, mulai dari sejarah, filosofi, makna hingga jenis-jenis motif yang ada.
Semoga jenis motif batik lainnya juga semakin populer, sehingga yang terkenal dengan sentral batik tak lagi dengan Pekalongan dan Cirebon saja, melainkan daerah-daerah lainnya.
